Maxim – Aplikasi Transportasi Asal Rusia yang Sedang Naik Daun

Kesuksesan Grab di Asia dan Gojek di Indonesia tak ayal membuat bermunculan aplikasi kompetitor serupa. Bahkan sang kompetitor ini mampu menduduki rangking satu terpopuler di Google Play Store di tahun 2020 ini. Yak Maxim hadir dan menjadi apliaksi transportasi populer dalam kategori otomotif dan kendaraan.

Padahal aplikasi ini baru saja diluncurkan pada 2018 lalu. Meskipun telah ada aplikasi serupa yang lebih dulu eksis dalam bidang pelayanan yang sama, mengapa aplikasi ini mampu menjadi yang terpopuler? Berikut ini beberapa alasan mengapa aplikasi transportasi Maxim buatan perusahaan pengembang asal Rusia bisa begitu populer belakangan ini.

1. Tarif Lebih Murah

Maxim disebut memasang tarif termurah daripada kompetitor lain sebelumnya. Hal ini lantas membuat driver pihak kompetitor mengajukan protes karena tidak sesuai dengan pentetapan tarif permenhub. Namun pihak mereka kini mulai menstandartkan tarif dasarnya, dengan menetapkan tarif minimum untuk mobil 5000 per kilometer dan 7000 per 4 kilometer untuk motor.

2. Keuntungan 90% Dari Pesanan

Hal yang membuat Maxim banyak dilirik adalah karena driver akan mendapatkan 90% dari pembayaran penumpang. Sehingga dinilai lebih menjanjikan penghasilannya daripada kompetitor lainnya. Bahkan, awal beroperasi Maxim menerapkan seluruh pendapatan untuk driver.

3. Layanan Reservasi Waktu Pemesanan

Maxim lebih unggul karena memiliki fitur layanan reservasi pemesanan. Pengguna dapat menjadwalkan pemesanan sebelumnya, maksimal untuk seminggu. Sehingga pengguna tak perlu buru-buru memesan dan menunggu jemputan driver. Jadi, untuk yang menginginkan ketepatan waktu antar, layanan ini solusinya.

4. Pesan ke Banyak Tujuan Dengan Satu Driver Sama? Bisa

Maxim juga unggul karena memiliki layanan bisa pesan ke beberapa lokasi sekaligus dengan driver yang sama. jika Grab hanya bisa menuju dua tujuan berbeda, tak tanggung-tanggung Maxim bahkan bahkan bisa sampai 4 hingga 5 lokasi.

Selain yang disebutkan tersebut, Maxim bisa begitu populer dan digandrungi karena mudah digunakan dan banyak manfaatnya. Pengguna hanya perlu modal unduh aplikasinya melalui smartphone.

Maxim sendiri awalnya hanyalah perusahaan taksi yang didirikan pada tahun 2003 dan berpusat di Rusia. Namun berkat banyaknya minat pengguna transportasi online, Maxim pun melebarkan sayapnya hingga ke moda transportasi mobil dan ojek di Indonesia dan beberapa negara Asia lainnya.

Bahkan kini aplikasi transportasi besutan Kurgan Maxim Belonogov ini telah beroperasi di lebih dari 455 kota di 13 negara. Di Indonesia sendiri, Maxim yang dimanajeri oleh Imam Muhamad Azhar, telah beroperasi di Pekanbaru, Batam, Bandar Lampung, Yogyakarta, Solo, Samarinda, Balikpapan, Banjarmasin, Pontianak dan Bali. Dan akan terus menyasar ke daerah-daerah lainnya.

Itulah kiranya sedikit pandangan terkait aplikasi transportasi online Maxim yang sedang naik daun tersebut. Dapatkan beberapa informasi dan tips-tips menarik seputar teknologi dari ponseloka.com. Dapatkan pula beberapa informasi terkait aplikasi yang lain di sana.